Halaman

Selasa, 17 November 2009

Film 2012 yang menggemparkan, ternyata....

Film 2012, yang beritanya terasa menggemparkan. Film yang menurut gw isinya tentang bencana dan akhir jaman, gw pikir bakalan nggak jauh ama film 2012 Doomsday, yang ceritanya nggak meaning banget, sama sekali nggak seru. Itu perkiraan gw sebelum nonton filmnya. Gw pikir film ini juga nggak bakalan naik daun, pokoknya beritanya nggak bakalan santer kedengaran. Tapi, diluar dugaan, baru saja ditayangin di bioskop, orang-orang udah pada ngomongin. Terlihat di status Facebook, setiap orang bercerita ketika mereka mau nonton 2012 pasti antri panjang dan mendapat jatah jam tayang malam. Lanjut lagi, kesan orang-orang tertentu setelah mereka menonton film itu. Ada yang "nggak ngaruh tuh..." atau "film yang sempat menyadarkan gw kalo gw harus bertobat" terus ada lagi "satu hal yang harus gw cepet lakukan adalah NIKAH!!!". That's it. Kayaknya dahsyat banget ya, pengaruh film itu ke semua orang. Sedemikian dashyatnya sampe-sampe bikin gw penasaran juga.

Kebetulan yang disengaja, gw maen ke Cibubur Junction hari senin, dan gw mampir ke 21 nya. Alamak, ke-4 studionya dipake untuk nonton hanya film 2012. Gila! Itu pun orang-orang harus ngantri buat beli tiket. Karna antriannya gak panjang, gw iseng ikutan ngantri. Setelah dapet giliran, yang tersisa cuma seat-seat yang ada di depan, itu pun udah jam tayang terakhir. Akhirnya, gw dapet tiket nonton 2012 jam 9 malem di kursi M-6. Jadi, gw balik ke rumah dulu, ntar jam setengah 9 kesini lagi.

Jam setengah 9 malem gw berangkat, sampe di bioskop pas jam 9. Setelah beberapa trailer dan iklan, ditayangkanlah akhirnya film 2012 itu. Gw gak akan cerita bagaimana cerita film itu, yang jelas film itu seru, menegangkan, efek-efek yang mengagumkan, dan kesan-kesan dari orang-orang yang pernah gw denger, juga gw rasain. Tapi, setelah nonton film ini, ada banyak hal yang menarik dan selalu gw pikirkan.



1. Film itu jelas bukan tentang KIAMAT. Seperti orang penjual DVD 2012 bajakan, yang menjajakan film dengan berteriak "Kiamat... kiamat. Mas, film kiamat, mas". Itu sama sekali bukan kiamat. Kita pasti tahu bahwa kiamat nggak bakalan bisa ditentukan kapan waktunya, dan nggak bisa diramalkan. Jika kiamat terjadi, maka nggak ada satu makhluk pun yang selamat.

Film 2012 bercerita tentang sebuah kejadian, yaitu pergeseran kerak bumi. Gampangnya adalah, perpindahan kutub-kutub bumi. Jadi, jika itu terjadi maka, kutub bumi selanjutnya bukan ada di tempat yang saat ini, tetapi pindah di tempat lain. Titik tertinggi bumi juga akan berpindah, yang sebelumnya ada di Puncak Everest menjadi suatu tempat di daerah Afrika. Kejadian-kejadiannya akan sangat mengerikan, yaitu terjadi tsunami yang sangat besar, di film bisa mencapai 1500 meter tinggi airnya. Terus ada gunung meletus,bahkan Caldera terbesar di dunia, Yellowstone akan meledak.

Dari beberapa sumber yang saya baca dan dengar, kejadian-kejadian seperti inilah yang akan terjadi pada bumi beberapa tahun ke depan. Dan ini bukan sebuah ramalan, tetapi perkiraan dari sebuah penelitian.



2. Di film itu, juga ditunjukkan konspirasi dari beberapa negara maju yang terikat dalam organisasi G8. Mereka bekerja sama membuat bahtera untuk menyelamatkan ras manusia dan makhluk hidup lainnya. Pada saat gw nonton pun, gw sama sekali nggak tahu apa yang sebenarnya terjadi, apa yang sebenarnya mereka kerjakan saat ini. Apakah, pada kenyataannya, mereka bener-bener membangun bahtera itu... Tambah lagi, orang yang berhak ikut ke dalam bahtera itu adalah orang-orang yang terpilih, orang-orang pintar, ilmuwan, politisi, dan orang-orang kaya yang sanggup membayar 1 Miliar Euro. Dan yang paling mengerikan adalah, penduduk di setiap daerah diberi keyakinan bahwa semua akan baik-baik saja dan tidak akan terjadi apa-apa, padahal bencana besar sebenarnya akan terjadi.

Pada saat itu, ditampilkan betapa kerasnya usaha orang-orang itu untuk menjalankan bahtera supaya selamat, dengan kejadian-kejadian di luar dugaan, dengan diiringi musik-musik instrumen yang halus dan merana. Satu kesan gw. Gila! Ini sutradara ama penulis ceritanya bener-bener gila, bisa mempengaruhi penonton supaya bisa merasakan kisah itu. Padahal, dalam film itu mereka meninggalkan manusia yang dalam jumlah besar. Bagaimana jika suatu ketika, penonton yang mengalami itu, bukan suatu suguhan yang patut dinikmati lagi khan...

Anyway, itulah sekelumit konspirasi tentang pembangunan bahtera dalam film ini yang gw rasakan. Bukan nggak mungkin, hal itu bakalan terjadi.


3. Dalam film itu, gw pikir setiap daratan bakalan hancur atau berubah. Tapi ternyata nggak. Titik tertinggi, yaitu puncak everest sama sekali nggak berubah. Dan satu benua yang nggak tersorot dan tidak berubah (dalam hal ini berarti nggak kena dampak/bencana) yaitu Afrika. Dan terdapat sekitar 7 bahtera yang menyelamatkan manusia dan binatang. Ini artinya kehidupan masih berlanjut, tapi nggak seperti yang sebelumnya. Mungkin, akan dibuat negara-negara baru dengan wilayah-wilayah yang baru. gw jadi inget tentang tulisan seorang yang bernama Jack, mengaku berasal dari masa depan, yang pergi ke tahun 1978 untuk mengambil komputer IBM unik. dia mampir ke tahun 2001 dan menulis sebuah blog dan menceritakan sedikit tentang masa depan. Salah satunya adalah terjadinya Perang Dunia III pada tahun 2010 sampai tahun 2014 (kalo gak salah). Ini artinya dunia pada kurun waktu itu tetap sama dan tidak berubah, hanya berubah kondisi kehidupannya.

Gw sendiri... gak tau mana yang bener. Buat semuanya, siap-siap aja, barangkali yang diceritakan di atas benar-benar terjadi. Yang penting, kita tahu kepada siapa kita meminta pertolongan.